Suatu kreatifitas lahir dari tangan siswa SMA Muhammadiyah Gombong.
Pandemi tidak memutus semangat mereka buat berkarya.
Mereka sanggup merakit mobil listrik bertenaga surya.
Slamet, Guru Fisika di SMA Muhammadiyah Gombong berkata, pihak sekolah menghabiskan dana sebesar Rp 20 juta buat pembuatan mobil listrik tenaga surya.
Poses pembuatannya memakan waktu 2 bulan. Dia berharap karya ini bisa memotivasi anak anak bangsa lainya supaya senantiasa produktif walaupun di tengah pandemi covid 19 mobil listrik indonesia .
Dia memperhitungkan, banyak tenaga terbarukan yang dapat dimanfaatkan serta dibesarkan. Di antara sumber tenaga yang sangat melimpah merupakan cahaya matahari.
‘’ Anak anak Indonesia wajib kreatif menggunakan apa yang terdapat disekitar buat terus berkarya,’’ jelasnya
Berita baiknya, mobil listrik tenaga surya karya siswa SMA Muhamadiyah Gombong formal diluncurkan oleh Bupati Kebumen Arif Sugiyanto di pendopo kabupaten, Senin( 12/ 4/ 2021). Mobil listrik tersebut ialah kendaraan awal di Kebumen dengan menggunakan tenaga terbarukan.
Arif mengapresiasi serta bangga atas kreatifitas para siswa SMA Muhamadiyah Gombong.
‘’ Muhamadiyah Kebumen, pula telah dapat menghasilkan roket tenaga air,’’ ujarnya
Baca Juga : Rayap Kayu Kering – Memahami Tanda-Tanda Rayap
Kendaraan ramah area ini, bagi ia, pula selaras dengan program pemerintah Go Green. Kendaraan ini tidak hendak memunculkan polusi semacam kendaraan berbahan bakar fosil.
” Pemerintah Kabupaten Kebumen dikala ini pula mempunyai anggaran sebesar Rp 500 juta, buat menunjang kreatifitas para siswa di Kebumen SMA serta Sekolah Menengah Kejuruan(SMK) di Kebumen,” tuturnya.